Menebus Dosa di Negeri Celaka:
Lahirkan Para Cerpenis Muda Berbakat

Nida Anisatus Sholihah, S.Pd.

Ketika perintah iqra merupakan ayat pertama yang turun dari sang Khaliq, maka menulis merupakan unsur penting untuk mengambil peran dari ayat tersebut. Komunikasi merupakan majalah kampus Universitas Negeri Malang (UM) yang terbit dua bulan sekali dan setiap penerbitannya terdapat rubrik Rancak Budaya yang memuat karya sastra, salah satunya adalah cerpen.
Pada usianya yang ke-33, majalah Komunikasi  menghadirkan buku kumpulan cerpen pilihan untuk pertama kalinya. Seluruh cerpen yang ada di dalam kumpulan cerpen ini adalah cerpen-cerpen yang pernah dimuat di Komunikasi selama kurun waktu tahun 2005, yakni saat Komunikasi tampil pertama dalam bentuk majalah hingga tahun 2011. Sejumlah 39 cerpen diadu dan terpilihlah 17 cerpen. Meskipun dalam pemuatannya ada satu penulis yang cerpennya dimuat lebih dari satu kali, tapi agar lebih beragam, dalam buku ini hanya dipilih satu cerpen satu penulis. Alhasil, buku kumpulan cerpen ini kaya akan kisah yang beragam dan berkualitas. Pemilihan cerpen ini dilakukan oleh dosen UM yang sekaligus praktisi sastra, Karkono Supadi Putra dan mahasiswa UM yang juga penulis fiksi dan banyak berkiprah di dunia sastra, Royyan Julian.
Menebus Dosa di Negeri Celaka memberikan suguhan kisah yang mengharukan, memberontak, dan bahkan dapat menitikkan air mata kesedihan. Berbagai derita yang bergulat dalam hidup disajikan dalam deretan cerpen ini, tapi semua ceritanya memberi pesan atau amanat bagi pembaca yang ingin mengambil sebongkah pelajaran berharga dari masing-masing cerpen.
Diterbitkannya buku ini dimaksudkan untuk memperkaya dan meramaikan dunia sastra agar tidak pernah pupus. Buku ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para siswa maupun mahasiswa, atau masyarakat umum yang memiliki jiwa sastra yang tinggi sehingga ketertarikan anak muda terhadap karya sastra tidak luntur. Di samping itu, muncul penulis-penulis muda berbakat terutama dalam menulis cerpen.
Penerbitan buku ini tidak lepas dari kerja keras dari kru Komunikasi yang telah mengerjakan proses penerbitan, mulai dari persiapan naskah, pengetikan, penyuntingan, desain, dan finishing proses cetak. Oleh karena itu, redaksi mengucapkan terima kasih kepada seluruh kru yang telah mengerjakan tugas dari awal hingga penyelesaian. Buku ini merupakan kumpulan cerpen Komunikasi pertama kali. Jadi penulisan buku ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran sangat diharapkan untuk penyempurnaan buku ini ke depan.

Nida Anisatus Sholihah, S.Pd.
Redaktur Pelaksana Komunikasi