KMI 2017 A

Sebanyak 97 tim dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia bersaing dalam Program Maha- siswa Wirausaha (PMW) yang dilaksanakan pada 22-25 November 2017. Program tahunan yang digagas oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) ini menjadi salah satu program bagi mahasiswa di Indonesia untuk menjadi wirausahawan muda yang bukan hanya dapat berkreasi di bidang wirausaha, melainkan juga dapat membuka lapangan pekerjaan baru.


Salah satu tim dari Universitas Negeri Malang (UM) dengan sebutan Tim Didol berhasil meraih Juara 1 pada PMW 2017 ini. Produk UM berhasil mengalahkan produk “Kisara” dari Universitas Lampung dan “Kama Strap & Bag” dari Institut Teknologi Sepuluh November yang berhasil menyabet juara 2 dan 3.
Tim Didol merupakan  tim wirausaha  UM yang terdiri atas mahasiswa Kependidikan Sekolah Dasar dan Prasekolah (KSDP) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Menurut Wakhid, selaku pemilik ide wirausaha,  ide wirausaha ini berawal dari pengalamannya berbisnis serta berkat passion yang dimilikinya dalam bidang desain. Desain ini ia wujudkan dengan melahirkan produk yang berupa notebook.
Kata “Didol” yang berarti “dijual” dalam bahasa Jawa ini berhasil menjadikan UM sebagai pemenang pada kategori industri kreatif di ajang PMW. Nama tersebut dinilai unik sehingga menjadikan produk Didol ini layak bersaing dengan universitas lain di seluruh indonesia. Bukan hanya produk yang kreatif, manajemen keuangan dalam bisnis yang tertata rapi tak luput dari penilaian. Prestasi yang diperoleh oleh tim Didol ini tidak lepas dari adanya dukungan pihak kampus yang senantiasa melakukan pembinaan dengan memberikan monitoring kepada para mahasiswa. Monitoring tidak hanya dilakukan oleh pihak fakultas, bahkan fakultas lain pun ikut mendukung tim Didol untuk berkompetisi di ajang PMW ini.
Mahasiswa tidak hanya dituntut berprestasi di bidang akademik saja, namun prestasi di bidang nonakademik turut menjadi hal yang dipertimbangkan. Mahasiswa harus memperhatikan beberapa hal agar dapat menjadi wirausahawan muda, salah satunya adalah tekun. “Menjadi seorang wirausahawan muda harus memiliki target bulanan bahkan harian agar apa yang diinginkan dapat tercapai dengan baik,” ujar Wakhid.Fanisha