Unit Kegiatan Mahasiswa Alquran Study Club (UKM ASC) Universitas Negeri Malang (UM) kembali menggelar acara Karya Tulis Ilmiah Alquran tingkat nasional, Maqalah Madlmun Alquran (MAMAQ). Terdapat dua agenda dalam rangkaian acara MAMAQ yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah Alquran (LKTIA) dan Seminar Nasional Kealquraanan. Sabtu (14/5) kesepuluh finalis MAMAQ berkesempatan mempresentasikan karya tulis mereka pada babak final di Aula Lantai 2 Perpustakaan UM. Tak hanya itu, poster mereka juga dipamerkan dan dilombakan.


Para finalis yang masuk final berasal dari berbagai perguruan tinggi, yaitu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa Aceh, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Brawijaya (UB), UM, Universitas Negeri Semarang (UNNES), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Politeknik Negeri Semarang (Polines), dan Universitas Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Madiun. Sebelumnya, mereka telah bertarung dengan 42 peserta di babah Penyisihan. Babak final MAMAQ menghadirkan tujuh juri dengan rincian empat juri presentasi dan tiga juri poster. Ketujuh juri tersebut antara lain (1) Dr. Drs. H. M. Hadi Masruri, Lc., MA., M.Ag., (2) H. Faris Khoirul Anam, Lc., M.H.I., (3) Dr. Eny Latifah, M.Si., (4) M. Alifudin Ikhsan, S.Pd., M.Pd., (5) Dr. Yusuf Hanafi. S.Ag., M.Fil.I., (6) Andreas Syah Pahlevi, S.Sn., M.Sn., dan (7) Heppy Jundan Hendrawan, S.Sn., M.Ds.. Tiga kategori penilaian meliputi presentasi, best poster, dan best presenter.


Acara puncak MAMAQ IV berlangsung Minggu (15/9). Sebelumnya , sepuluh finalis tersebut telah mempresentasikan karya dan menikmati field trip di Museum Angkut serta Alun-Alun Batu. Tak hanya itu, ada juga seminar nasional Alquran dengan tema “Akselerasi Literasi Alquran guna Mewujudkan Generasi Rabbani Berjiwa Qurani”. Seminar yang berlangsung di Aula Lantai 2 Gedung Pascasarjana UM ini bertujuan sebagai wadah mahasiswa dalam mengkaji Alquran, mensyiarkan Alquran, dan menggemakan Alquran demi mewujudkan generasi rabbani. “Generasi rabbani itu generasi yang cinta Allah, generasi yang mengenal Allah, berjiwa Qurani dengan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Alquran,” tutur Alivara Lintang Maharani, Sekretaris Pelaksana MAMAQ. Seminar yang dihadiri oleh seratus peserta ini mendatangkan pemateri Dr. Ahmad Taufiq, S.Pd., M.Si., dengan materi “Alquran sebagai Sumber Ide Karya Tulis Ilmiah” dan Dr. Mohammad Kholisin, M.Pd.I. dengan materi “Mewujudkan Generasi Rabbani Berjiwa Qurani Melalui Literasi Alquran”.
Di akhir seminar diumumkan para pemenang MAMAQ IV tahun 2019. Peraih Juara I presentasi berasal dari Institut Agama Islam Negeri Langsa dengan judul artikel “Pola Asuh Anak Dalam Alquran (Analisis Terhadap Kisah Istri Imran)” sekaligus peraih predikat Best Presenter. Sementara itu, Kategori Best Poster disabet oleh finalis dari UM dengan judul artikel “Thoyyib: Sistem Pengidentifikasi Dan Pengontrol Makanan Sisa Solusi Menyikapi Kemubaziran Makanan”. Alivara berharap tahun depan jumlah peserta yang mengikuti MAMAQ semakin banyak dan kajian Alquran yang berhubungan dengan permasalahan saat ini akan terus meningkat. “Tetap semangat mensyiarkan Alquran,” tutup Mahasiswa Jurusan Ekonomi Pembangunan tersebut. Diah