Oleh Nida Anisatus Sholihah

Menapaki usia yang terbilang dewasa,  32 tahun, Komunikasi terus menerus memberikan informasi dan pemberitaan yang dikemas menjadi suatu karya jurnalistik berkualitas, tidak hanya dari segi tampilan, tapi bobot tulisan dan diksi juga dipertimbangkan. Komunikasi mulai berbenah menyajikan berita yang tidak hanya terpaku pada what, who, when, dan where saja, tetapi lebih dari itu, suguhan why dan how menjadi hal urgen yang terus ditelusuri para reporter Komunikasi dalam memburu berita. Seperti yang disebutkan Drs. Anwar Hudijono, alumni Komunikasi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Kepala Biro Kompas Jatim, bahwa 5 W (what, who, when, why, where) dan 1 H (how) bukan hanya untuk memenuhi kaidah dasar penulisan berita tetapi juga merupakan cara berpikir seorang jurnalis. Dari sinilah para reporter Komunikasi berangkat, menulis berita dengan lebih dalam.

Partisipasi Civitas Akademika
Tidak hanya pada pemberitaan, sederetan rubrik yang disediakan untuk pembaca juga mengalami perkembangan. Semua civitas akademika berpartisipasi terhadap Komunikasi. Naskah masuk tidak secara langsung diterbitkan, tapi melalui seleksi khusus dari para penyunting Komunikasi.  Pada tahun 2010, Komunikasi tidak kekurangan naskah dari para pembacanya karena persediaan naskah yang berimbang terus masuk ke meja redaksi.
Namun, Komunikasi tidak akan eksis tanpa partisipasi dari civitas akademika UM. Kiriman naskah merupakan sumbangsih berharga yang terus menerus redaksi harapkan dari para mahasiswa, dosen, dan pegawai di UM. Untuk itu, redaksi mengundang seluruh civitas akademika UM untuk selalu mengirimkan naskahnya ke Komunikasi dalam rubrik Opini, Forum Kita, Forum Guru, Pernik, Saintek, Rancak Budaya (cerpen dan puisi), Agama, Interaktif, Wisata, dan Gagasan. Naskah Anda akan memerkokoh Komunikasi sebagai majalah kampus UM tercinta ini.

Kegiatan Jurnalistik
Di luar kegiatan Keredaksian, sepanjang tahun 2010 Komunikasi juga kerapkali menggelar kegiatan dalam bidang jurnalistik. 3 April, Diklat Jurnalistik bagi kru baru majalah Komunikasi digelar.  Kegiatan ini merupakan sangu awal bagi mahasiswa yang baru direkrut menjadi Kru Komunikasi. Materi yang disajikan pun masih pada materi jurnalistik dasar. Pada Agustus,  digelar acara Pelatihan Penulisan Majalah Kampus UM. Acara ini lebih meluas, tidak hanya kru yang menjadi peserta, tapi mengajak para mahasiswa UM untuk menikmati sajian ilmu jurnalistik. Pada ulang tahunnya ke-32 ini tepatnya bulan Oktober, Komunikasi mengadakan Kompetisi Penulisan Rubrik Majalah Komunikasi UM. Sebanyak 179 naskah yang terdiri dari 63 naskah Opini, 21 Pustaka, dan 95 Cerpen diadu dalam kompetisi ini dan tanggal 4 November diumumkan para pemenangnya.
Akhir November, tepatnya tanggal 22-23, semua Kru Komunikasi mengikuti Workshop Jurnalistik Tingkat Menengah dan Kunjungan ke Kompas Jatim. Mendatangkan pemateri dari Kompas Jatim, Drs. Anwar Hudijono yang notabene adalah kakak senior Komunikasi. Layaknya air dari poci yang dituangkan pada sebuah gelas, ilmu jurnalistik dibagikan langsung secara dialogial oleh Wakil Kepala Biro Kompas tersebut. Keesokan harinya kru diajak melakukan kunjungan ke Kompas Jatim. Di sinilah kru memerkaya ilmu jurnalistik dan mengenal lebih dalam tentang Kompas. Alhasil, Terwujudlah suatu simbiosis mutualisme yang apik pada kegiatan ini.
Kegiatan Komunikasi tentu saja merupakan program kerja bagian Kemahasiswaan UM yang notabene adalah tiang penegak sekaligus motor penggerak Komunikasi. Motor penggerak inilah yang memermudah langkah Komunikasi untuk bergerak dan mengembangkan sayapnya. Di samping itu, dukungan para dosen penyunting Komunikasi sangat berperan dalam kegiatan-kegiatan ini.
Beberapa kegiatan di atas merupakan pencapaian Komunikasi di tahun 2010. Namun, Komunikasi masih jauh dari kata sempurna. Maklum, kru yang terdiri dari mahasiswa ini masih dalam tataran belajar dan mengumpulkan pengalaman jurnalistik di lokal kampus UM. Akan tetapi, berusaha terus-menerus dan memberikan yang terbaik kepada pembacanya merupakan target Komunikasi tiap penerbitan.
Pada edisi akhir tahun ini, Komunikasi mengangkat tema, “Langkah UM ke depan di bawah Kepemimpinan Rektor Terpilih, Prof. Dr. H. Suparno”. Misi Mendiknas, M. Nuh ke UM menjadi topik menarik dalam Lapsus. Di rubrik Profil, Komunikasi mengangkat sosok Bapak Syamsul Arifin yang dikemas menjadi In Memoriam. Salah satu tokoh pendiri Komunikasi yang pada tanggal 9 Desember 2010 telah dipanggil oleh Sang Khalik.  Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi-Nya. Renungan hari ibu juga diketengahkan di edisi ini. Akhirnya, Redaksi mengucapkan selamat menikmati Komunikasi edisi 271 ini dan selamat tahun baru 2011.

Penulis adalah Redaktur Pelaksana Komunikasi