Tim Ngapak Universitas Negeri Malang Gelar Webinar Nasional Kebudayaan
Pada Sabtu, 17 Juli 2021 Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Pengabdian kepada Masyarakat Ngapak Universitas Negeri Malang (UM) telah menyelenggarakan webinar secara daring melalui platform Zoom Meeting. Bukan sekadar webinar biasa, Webinar Nasional Kebudayaan ini mengangkat tema Revitalisasi Budaya Lokal sebagai Jurus Jitu dalam Penguatan Ekonomi.
Webinar tersebut menjadi salah satu bentuk respon generasi milenial terhadap budaya lokal yang dewasa ini semakin terkikis akibat perkembangan zaman, khususnya di Indonesia. “Webinar ini merupakan program pengabdian berkelanjutan yang menjadi salah satu strategi kami, guna meningkatkan kesadaran generasi milenial tentang kebudayaan nasional,” ujar Karina Ayuningtyas, mahasiswa S1 Pendidikan Akuntansi UM selaku Ketua Tim PKM Pengabdian kepada Masyarakat Ngapak UM.
Carlan S.Sn. selaku Kasi Kesenian Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyumas, hadir sebagai narasumber pertama pada webinar ini. Beberapa materi istimewa terkait ragam budaya Kabupaten Banyumas disampaikan oleh Carlan. Mulai dari ritus, manuskrip, tradisi lisan, adat istiadat hingga cagar budaya. Harapannya, pemaparan materi yang diberikan oleh Carlan dapat mengedukasi audiens tentang kebudayaan Banyumas. Webinar Nasional Kebudayaan ini tidak hanya dihadiri oleh kalangan mahasiswa saja melainkan juga dihadiri oleh komunitas lokal masyarakat Kabupaten Banyumas, warga Desa Kedunggede selaku mitra pengabdian, dan masyarakat umum yang bersemangat dalam melestarikan kebudayaan lokal. Tak lupa, Carlan juga memberikan apresiasi kepada tim penyelenggara webinar. “Saya sangat mendukung apabila kegiatan pengabdian kepada masyarakat Ngapak tidak terbatas pada webinar saja. Semoga ke depan, kegiatan pengabdian yang dilakukan dapat berkolaborasi dengan dinas pariwisata,” ujarnya.
Potensi budaya lndonesia harus dioptimalkan untuk mendorong penguatan ekonomi. Oleh karena itu, tim penyelenggara webinar juga menghadirkan Prof. Dr. Imam Mukhlis, S.E., M.Si selaku Guru Besar Bidang Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang (FEB UM) sebagai narasumber kedua. Imam memaparkan bahwa optimalisasi potensi lokal yang dimiliki oleh suatu daerah sangat penting untuk dapat memberikan kontribusi nyata pada perekonomian nasional. Menurut Imam, generasi milenial merupakan ujung tombak perubahan. “Sebagai generasi milenial yang berperan sebagai agent of chance, pemuda pemudi Indonesia diharapkan dapat memberi kontribusi pada ekonomi nasional melalui potensi lokal,” jelasnya. Imam juga menambahkan bahwa ada beberapa hal yang harus diperkuat sebagai generasi penerus bangsa. “Kita harus mempertahankan berbagai nilai baik yang menjadi bagian dari jiwa bangsa kita. Gotong royong, persaudaraan, dan kekeluargaan akan ikut membentuk nilai kearifan lokal dari masyarakat kita,” ujar Imam.
Tim penyelenggara webinar berharap, Webinar Nasional Kebudayaan dapat membantu memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kebudayaan lokal dan nasional kepada masyarakat, khususnya bagi generasi milenial sehingga dapat mengoptimalkan potensi lokal guna mendukung perekonomian. “Kami sangat berharap, materi yang telah dipaparkan dapat diterima dengan baik oleh audiens serta diimplementasikan di daerah masing-masing.” tutup Yongky selaku moderator Webinar Nasional Kebudayaan.