Select Page

 

Meski saat ini Indonesia tengah dilanda bencana pandemi Covid-19, tampaknya tidak menyurutkan semangat mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) untuk mengukir prestasi. Prestasi datang dari Sunsya Putri Cahyaning Gusti mahasiswa Jurusan Teknologi Industri yang dibimbing oleh Dra. Wiwik Wahyuni, M.Pd., ini berhasil menyabet Juara 1 Kategori Kewirausahaan dalam kompetisi Young Creative Idea UM (YCI UM), pada (25/06). “Yang paling berkesan karena ini presentasinya dilakukan online, jadi belajar hal baru. Alhamdulillah-nya nggak ada kendala teknis dan Sunsya bisa ngelakuin ini karena dibantu orang baik,” ujar Sunsya.

Sunsya menciptakan sebuah produk tepung untuk anak penderita autis. Produk tepung yang dibuatnya merupakan tepung bebas gluten dan casein. Meskipun demikian, kandungan karbohidrat dan protein di dalamnya sangat tinggi sehingga bagus untuk anak penderita autis. Kehadiran tepung tersebut dapat menggantikan penggunaan tepung terigu dalam bahan makanan.

“Nggak kepikiran kalau lolos Grandfinal karena ini event pertama yang memberanikan diri buat individu. Saya juga merasa belum maksimal, karena memutuskan buat ikut YCI UM H-2 deadline. Begitu tau kalau lolos antara bingung dan senang, karena bebarengan dengan Seminar Proposal (Sempro) takutnya gak bisa maksimal keduanya. Alhamdulillah-nya presentasi untuk perlombaan ini ditunda. Sehingga saya dapat fokus Sempro dahulu,” tuturnya.

Pewarta: Waviq Azizah

Editor: Bunga | Admin: Maria