oleh Mochammad S

317_Ilustrasi_Puisi_2_Pagi Adu

egitu gelanggang pemilihan dibuka
Hampir semua dibikin tegang seketika
Sementara harga di tukang sayur tumbuh meninggi
Kita lihat para elite ayem-ayem merapatkan koalisi
Kelak, aliansi partai tuhan akan bertemu persekutuan partai setan di medan laga
Kecil kemungkinan bakal muncul pihak ketiga: partai manusia

Jangan dibayangkan bagaimana kedua kubu akan saling menjatuhkan
Tentu indra manusiawi kita mustahil menangkap strategi kerja yang syarat kemagisan

Lagi pula membicarakan kepelikan kekuasaan bukan pelipur hutang yang baik
Lawongw, manuver intrik politik itu nyaris selugu bocah cilik
Pagi adu kelahi sore main bareng lagi

Juli 2018

Penulis adalah mahasiswa Jurusan Geografi Universitas Negeri Malang