Sajak Elyda K. Rara

Hei, di mana kau simpan geol mautmu, Lis?
Kau bilang di sudut ini aku akan
temukan tarian garang tubuh
binalmu
Di manakah kau sekarang, Lis?
Apakah kau masih berselimut lelap
setelah semalam kau putar-goyangkan
nafsu dan akal para lelaki yang berbondong-bondong
datangi dan sembahimu?
Atau mungkin kau turut anakmu naik bianglala
setelah berpuluh-puluh anak lain rajuki
emak mereka ke pasar malam yang baru dibuka?
Oh, Lis
Tahukah kau sudah seperempat pekan
kuturut langkah telusuri jejalan dusunmu
mencarimu yang tak kunjung memurna
Dan sekarang aku baru ingat,
kalau telah kutikam kau
dalam kerusuhan penonton di pertunjukanmu,
di malam dingin itu

Karawang, 28 Februari 2012

Penulis adalah
mahasiswa Sastra Indonesia 2008 dan
pegiat komunitas seni Ranggawarsita