bahkan tiap malam aku merenda jejaring lelaba
sebagai bekal rumah kita, nanti.
sementara di hari yang lain aku membuka ladang
untukmu menanam bunga, nanti.
kemudian rajamu mengundangku makan malam
di dangau tempat kita dulu berkicau, tadi.
mataku sempat meluputkan
ketika ia menyihirmu menjadi garpu, tadi.
telahkah kau lupa jejak kita di musim gugur di Leiden
atau memetik tulip di Keukenhof, tinggal kemarin.
atau kau lupa bunga chrysant kuning
di hari ulang tahun ibumu, tinggal kemarin.
malang, 24 april 2012