Oleh Pradina Yeni Oktavia Rahmawati

Tim debat psikologi UM, “Lentera” meraih juara 1 dalam Lomba Debat Psikologi Nasional dengan tema “Understanding Indonesia in Perspective of Psychology”. Kemenangan ini menyisihkan 18 tim dari 11 universitas, di antaranya Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, Universitas Bina Nusantara, Universitas Sebelas Maret dan universitas-universitas di Indonesia lainnya. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta ini juga memberikan penghargaan best speaker kepada Asri Diana Kamilin, salah seorang delegasi dari UM.
Tim yang terdiri dari Pradina Yeni Oktavia Rahmawati (Psikologi/2011), Asri Diana Kamilin (Psikologi/2010), dan Moh. Imron (Psikologi/2007) ini mendapat apresiasi utama dari dewan juri atas tata krama yang diterapkan dalam berdebat. “Kami sangat kagum atas manner yang diterapkan tim UM dalam berdebat. Argumen tajam dibawakan dengan cara yang elegan,” ujar salah satu juri pada babak semifinal.
Mosi (bahan yang diperdebatkan) dalam debat ini mengacu pada kasus-kasus ke-Indonesia-an yang dikaji dari sudut pandang Psikologi. Misalnya, mosi final antara tim UM dengan tim Universitas Negeri Sebelas Maret, “Dewan Ini Percaya bahwa Individu yang Tergabung dalam Kelompok Keras di Indonesia Merupakan Wujud Aktualisasi Diri”. Tim UM sebagai kontra meng­gunakan konsep aktualisasi diri Maslow dengan memapar­kan tujuh belas kebutuhan yang menjadi ciri khas aktualisasi diri untuk menyalahkan mosi ini. Melalui argumentasi ini, tim UM unggul atas tim lawan dari penilaian ketiga juri.
Kemenangan ini me­rupakan hadiah kedua sejak tiga bulan berdiri­nya Fakultas Pendidikan Psikologi (FPPsi) di UM. Sebelumnya, tim Psikologi UM menjadi juara 1 dalam Lomba Cerdas Cermat Keilmuan Psikologi.
Penulis adalah mahasiswa Psikologi 2011