Sosialisasi dan pengukuhan Komisi Pemilihan Umum (KPU) UM dilaksanakan dengan khidmat di ruang rapat Gedung A3 Lantai II kemarin, Kamis (17/01). Acara yang diikuti oleh sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam struktur KPU, Panwaslu, dan MK itu dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Drs. H. Sucipto, M.S, dan juga Kabag Kemahasiswaan Bapak Taat Setyohadi.
Pada pembukaan acara, Pak Cip panggilan akrab Wakil Rektor III itu mengungkapkan bahwa ma­ha­­siswa yang kelak akan menduduki jabatan Presiden Mahasiswa (Presma) dan juga jabatan-jabatan penting bagi mahasiswa lainnya adalah mahasiswa yang memiliki integritas diri yang kuat, handal, dan mampu mengurusi dirinya sendiri dan orang lain. Syarat tersebut tertuang dalam Peraturan Rektor Nomor 13 tahun 2012 tentang Ormawa.
Selain itu, Pak Cip juga mengharapkan kepada jajaran KPU yang akan bertugas dapat memberikan syarat dan kualifikasi yang lebih baik dari sebelumnya. Hal itu mengingat bahwa masih sangat rendahnya partisipasi mahasiswa dalam pesta demokrasi yang diselenggarakan di UM. Di akhir pidato dalam pembukaan acara, Pak Cip kembali mengingatkan bahwa siapa pun mahasiswa yang mengikuti organisasi harus tetap ingat tugas utama mereka berada di UM, yakni studi yang lebih baik, jangan sampai molor kuliah.
Usai pembukaan, acara dilanjutkan dengan pembacaan SK kepengurusan oleh DPM dan pengukuhan pengurus KPU terbaru. Selanjutnya menjelang akhir acara, pengurus KPU membacakan dan menyosialisasikan rancangan persyaratan dan ketentuan pemilihan umum yang akan digelar. Di sini terjadi beberapa tanya jawab yang pada akhirnya menjadi masukan bagi KPU untuk memperbaiki program yang telah disusun.Iin