Para peserta unjuk kebolehan dalam pertandingan pencak silat

UKM Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) UM membuat gebrakan baru. Pasalnya, pada Rabu-Sabtu (25-28/09) mereka menggelar Kejuaraan Pencak Silat Antarpelajar Setia Hati (SH) Terate se-Jawa Bali UM Cup 2013. Kegiatan tersebut dimulai pukul 08.00 WIB dengan diresmikan oleh Bapak Amin Sidiq. “Siapa pun yang nantinya menjadi pemenang dalam kejuaraan ini, memiliki kesempatan untuk mengikuti seleksi masuk UM melalui jalur prestasi. Tentunya hal ini akan menjadi pertimbangan yang besar bagi kami,” ungkap Bapak Amin Sidiq dalam sambutannya.
Kejuaraan semacam itu pernah diadakan pada tahun 2009 dengan cakupan yang lebih kecil, yakni se-Malang Raya. “Kini, kami ingin memperkenalkan PSHT UM ke wilayah yang lebih luas. Hal ini juga bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antaranggota SH Terate, mencari bibit baru di dunia atlet, dan tentunya mendulang pengalaman yang berharga, khususnya bagi para panitia,” papar Ketua Umum PSHT UM, Termiantono Yogidarso (IK/2011). “Untuk menilai seluruh peserta, kami mengundang 32 orang wasit dari Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) di Jawa Timur,” tambahnya.
Kejuaraan yang dikapteni oleh Nur Hendrawan (PJK/2011) itu diikuti oleh 310 peserta yang seluruhnya tergolong kategori remaja dengan rentang usia 14-17 tahun. Kejuaraan pencak silat tersebut dibagi dalam dua kelompok besar, yakni kategori Tanding dan Seni. Kategori Tanding dibagi dalam beberapa kelas, antara lain: 7 kelas tanding untuk putra (A-G) dan 6 kelas tanding untuk putri (A-F). Kategori Seni dibagi dalam 3 kelas, yaitu seni tunggal, ganda, dan regu.
Kegiatan yang dipersiapkan sejak bulan Juni lalu tersebut merupakan kegiatan full day, karena kegiatan itu berlangsung selama empat hari dengan tiga sesi tiap harinya. Hari Rabu dan Kamis (25-26/09) merupakan hari untuk babak penyisihan di mana terdapat sesi I (pagi, pukul 08.00-11.30 WIB), sesi II (siang, pukul 13.30-17.00 WIB), dan sesi III (malam, pukul 19.00-22.00 WIB).
Selanjutnya, Jumat (27/09) merupakan pelaksanaan babak quarterfinal dan semifinal dengan sesi yang sama. Empat orang yang lolos pada babak semifinal kemudian dipertemukan dalam gelanggang pertandingan untuk memperebutkan posisi Juara III bersama, yakni dua orang yang kalah pada babak itu dan dua orang yang akan melaju ke babak final. Setelah semua sistem gugur berlangsung, peserta menghadapi babak final di mana terdapat dua peserta dari setiap kelasnya untuk bertanding memperebutkan Juara I dan Juara II. Para juara itu kemudian memperoleh piagam penghargaan dan trofi yang bergelar UM CUP 2013.Atif