atihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMM-TM) Universitas Negeri Malang diselenggarakan pada hari Selasa–Kamis (02-04/05). LKMM-TM tahun ini berbeda dengan tahun kemarin, LKMM-TM tahun ini dilaksanakan begitu ketat. Saking ketatnya, jika peserta tidak mengikuti satu sesi, maka dapat dinyatakan bahwa peserta tesebut tidak lolos mengikut LKMM-TM. Bahkan, panitia diberi wewenang untuk menilai peserta LKMM-TM. Adapun yang dinilai oleh panitia di antaranya keaktifan dan kedisiplinannya.
LKMM-TM tahun ini diselenggarakan di dua tempat, hari pertama di Aula Pascasarjana UM, sedangkan hari kedua dan ketiga di Aula Utama A3 lantai 2.  Peserta yang boleh mengikuti LKMMTM ini adalah mereka yang telah lulus dari Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar (LKMM-TD) dan Latihan Kemanajemenan tingkat Organisasi (LKMO) yang biasa dilaksanakan di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Uniknya, tahun ini peserta yang mengikuti LKMMTM diambil dari dua orang peserta dari tiap-tiap UKM, sedangkan tahun kemarin hanya diambil satu orang saja dan lima orang dari BEM. Setiap fakultas berhak mengirimkan delegasinya untuk mengikuti acara ini. Peserta LKMM-TM tahun ini sebanyak 168 peserta.
Saat ini jumlah mahasiswa yang aktif sebagai aktivis cukup banyak. Apabila semua mahasiswa kurang mengetahui cara berorganisasi yang benar, maka akan sulit untuk mencapai tujuan dari organisasi tersebut. Hal inilah yang mendasari diadakannya LKMM-TM. Melalui LKMM-TM, diharapkan mahasiswa dapat mengembangkan dan melatih dirinya untuk memanajemen organisasi yang terarah dalam rangka memantapkan sikap dan mengembangkan wawasan, serta kemampuan kepemimpinan untuk bekal bagi mahasiswa sebagai generasi bangsa.
Banyak hal menarik selama LKMM-TM tahun ini. Dapat dikatakan bahwa materi yang diberikan tidak terlalu banyak teori, namun langsung pada pengaplikasiannya. LKMM-TM ini juga mengajarkan cara mengetahui kondisi kesehatan dari sebuah organisasi, cara mengobatinya, dan rencana ke depannya.
Pemandu materi dari LKMM-TM ini adalah tim khusus LKMM-TM yang langsung mengajarkan dan memberikan materi pada saat LKMM-TM ini berlangsung. Materi yang diajarkan dalam LKMM-TM ini diantaranya etika diskusi ilmiah, gaya kerja, hakikat organisasi, perumusan masalah, dan penyusunan pengembangan organisasi.
LKMM-TM tahun ini terbilang sangat seru karena peserta sangat aktif, sehingga ketika diskusi bisa menemukan sebuah solusi dengan cepat. Para peserta sangat antusias dalam mengikuti acara ini, mereka tidak hanya mendengarkan pemateri saja, namun mereka ikut bergerak aktif pada saat diskusi berlangsung. Dengan interaksi secara langsung dapat mengoptimalkan materi yang diberikan dengan baik.
Para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dan diberi tugas untuk mengobservasi sebuah organisasi di instansi, kemudian menganalisis strengths, weaknesses, opportunities, and threats (SWOT) serta merancang program organisasi. Tugas akhir kegiatan LKMM-TM tahun ini salah satunya membuat modul inverter untuk pembelajaran elektronika daya. Namun kelompok ini rupanya kesulitan dalam menemui dosen pembimbing, disebabkan dosen pembimbingnya akan membimbing teman-teman robotic yang saat ini sedang regristrasi untuk Kontes Robot Indonesia (KRI).
Beberapa peserta sempat kebingungan memilih antara presentasi LKMM-TM atau kuliahnya, karena susahnya bernegosiasi dengan dosen untuk mengikuti LKMM-TM. Apalagi saat minggu-minggu terakhir di perkuliahan. “LKMM-TM seru banget, saya mendapat banyak hal yang belum saya ketahui di sana, namun saya berharap agar LKMM-TM berikutnya tidak dilakukan di akhir minggu perkuliahan,” tutur Aldi, salah satu peserta LKMM-TM.Cintya