UM ditunjuk Belmawa untuk menggelar Pekan Ilmiah Mahasiswa (PIM) dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)  pada Rabu (12-13/07) di  Sasana Krida UM. Dalam kegiatan ini ada monitoring dan evaluasi (monev) internal dari dosen lokal yang juga memberikan nilai, di samping monev eksternal dari Belmawa.
PKM adalah suatu wadah mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas.  PKM memiliki lima skema, yaitu PKM-Penelitian (PKM-P), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T), PKM-Kewirausahaan     (PKM-K), PKM-Pengabdian Masyarakatan (PKM-M), dan PKM-Karsa Cipta (PKM-KC).
Sejumlah 161 tim PKM  mengikuti acara Monev Eksternal PKM. Mereka terdiri atas 80 tim PKM dari UM dan 81 tim PKM dari perguruan tinggi di Malang, Blitar, Tulungagung, dan Pasuruan. Delapan belas perguruan tinggi negeri maupun swasta unjuk gigi dalam Monev Eksternal PKM yang diadakan di UM. Di antaranya Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang, IKIP Budi Utomo, Institut Teknologi Nasional Malang, STIE Asia Malang, Sekolah Tinggi Malang Kucecwara, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Maharani, STKIP PGRI Blitar, STIKIP Tulungagung, STIMIK PPKIA pradya Paramita, Universitas Gajayana, Universitas Islam Malang, Universitas Raden Rahmat, Universitas Merdeka Malang, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Tribuana Tungga Dewi, Universitas Wisnuwardhana, dan Universitas Yudharta Pasuruan.
Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari sesuai dengan ketentuan Belmawa. Tanggal 12 Juli, 81 tim yang berasal dari luar UM mempresentasikan PKM-nya. Tanggal 13 Juli, 80 giliran tim UM yang melakukan presentasi.
UM juga berupaya menciptakan suasana Pekan Ilmiah Nasional (Pimnas) versi UM, dengan dilakukannya pameran poster yang diikuti peserta Monev. Di Sasana Krida, tim Monev Eksternal PKM menjelaskan perihal poster tersebut. Tujuan diadakannya pameran poster ini adalah untuk menyiapkan dan memotivasi mental peserta agar terbiasa dengan suasana Pimnas.
Penilaian pameran dilakukan oleh pakar poster dari bidang TI, desain, serta komunikasi. Dalam pameran ini akan diambil yang terbaik versi UM dan akan diberikan penghargaan dari UM. Kegiatan ini tidak hanya kompetitif, namun juga sebagai salah satu bentuk stimulus kreativitas mahasiswa yang diharapkan dapat bermanfaat sebagai media aplikasi bidang teori yang dipelajari dan dikembangkan dalam kehidupan nyata.
Prof. Dr. AH Rofi’uddin, Rektor UM, berharap UM bisa masuk lima besar dalam Pimnas di Makassar Agustus nanti. Sekaligus sebagai upaya sivitas akademik UM naik peringkat dari tiga belas PTN nasional. “Saya sangat senang karena karya mahasiswa dapat diapresiasi dengan baik. Di sini para tim dituntut untuk mempresentasikan produknya, memamerkan, dan mempertahankan produknya dengan baik untuk mencapai Pimnas,” ujar Dr. Heny Kusdianti S.Pd. M.M., sivitas akademika UM.Cintya