10669115_713972595342702_1498384444335027575_o

Pernah tergabung dalam Paskibraka Nasional 2014, kini Muhammad Afif Ma’roef dinobatkan menjadi “The Winner Campus Ambassador Universitas Negeri Malang 2017.” Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga tersebut pertama kalinya mengikuti ajang Duta Kampus. Mempersiapkan materi untuk tes dan mempersiapkan mental adalah modalnya menjadi juara. Simak wawancara kru Komunikasi dengan Muhammad Afif Ma’roef berikut!

Bagaimana kesannya ketika menjadi the winner?
Senang dan bersyukur kepada Allah SWT karena dengan melihat potensi lawan-lawan yang sangat baik, saya bisa menjadi pemenang Duta Kampus 2017. Saya sangat bangga terhadap teman-teman yang sudah mendukung dan saya ucapkan terima kasih banyak.

Bagaimana tanggapan orangtua dan dosen?
Orangtua bangga sekali. Mereka selalu men-support saya dari awal hingga menjadi pemenang. Kemudian, Ketua Jurusan (Kajur) saya, Ibu Sulistyorini, mengucapkan selamat dan bangga karena bisa mewakili Fakultas Ilmu Keolahragaan. Saya sangat berterima kasih kepada semuanya yang telah mendukung.

Apa motivasi Anda mengikuti Duta Kampus?
Ingin mengembangakan potensi yang saya miliki sekaligus membuat orangtua bangga dan ingin mencari pengalaman berorganisasi sekaligus memperkenalkan UM.

Apa yang menjadi modal Anda dalam mengikuti Duta Kampus?
Saya mempersiapkan materi yang diuji pada saat tes dan mempersiapkan mental.  Serta doa dari orangtua dan teman-teman. Itu yang menjadi modal saya.

Menurut Anda, potensi apa yang dimiliki sehingga layak untuk menang?
Saya berani mengungkapkan pendapat di setiap sesi. Di sini juga mental keberanian dalam menyampaikan pendapat serta beragumen sangat berpengaruh. Kita dituntun menjadi orang yang smart dalam setiap question dan jangan lupa untuk menyiapkan materi agar apa yang kita sampaikan bisa diterima logika. Selain itu saya juga berpotensi dalam kesenian. Pada saat tes bakat minat, saya menampilkan Tari Topeng Bapang Malang karena saya orang Malang. Maka dari itu, saya ingin memperkenalkan budaya Malang.

Tari Topeng Bapang Malang itu seperti apa?
Tari Topeng Bapang Malang adalah tarian yang menggambarkan sosok ksatria gagah berani. Di situ terkesan tarian tersebut memiliki ciri khas sendiri dalam setiap tariannya.

Apa yang Anda tampilkan pada tahap presentasi?
Saya mempresentasikan alat olahraga yang dapat menguatkan cengkraman dan otot bagian lengan.

Mengapa Anda ingin mempresentasikan alat olahraga tersebut?
Karena saya berasal dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan kebetulan sebagai olahragawan sehingga saya membawa  hand grip yang membantu setiap aktivitas olahraga saya.

Menurut Anda, Apa yang membuat Anda unggul dari peserta lain?
Menurut saya semua peserta memiliki potensi yang sama baiknya. Saya tidak bisa menyebutkan saya lebih unggul, karena penentu kemenangan adalah juri. Di sini yang jelas saya menampilkan potensi yang terbaik untuk diri saya.

Selama menjadi Duta Kampus, apa yang akan  Anda lakukan?
Saya ingin memaksimalkan diri untuk kemajuan UM dan ingin mengajak mahasiswa UM untuk turut serta memajukan UM.

Setelah menjadi Duta Kampus, apa tindakan Anda untuk memberi dampak positif bagi mahasiswa lain?
Hal kecil saja saya tekankan untuk teman-teman sekelas agar lebih semangat dalam kuliah dan juga menerapkan disiplin-disiplin waktu untuk lebih baik ke depannya.

Pesan untuk mahasiswa UM?
Tetap jaga kekompakan sesama mahasiswa agar UM menjadi lebih baik ke depannya dan yuk semua mahasiswa UM mulai mencetak prestasi-prestasi baru untuk kebaikan kita dan UM tercinta.Shintiya