Creative Center (CC), salah satu unit kerja di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang (FE UM). Unit kerja dengan visi “Sebagai Unit Kerja dalam Pengembangan Karir, Bisnis, dan Kewirausahaan menuju masyarakat yang berkualitas dan Mandiri” ini memiliki sasaran pada pengembangan mahasiswa, alumni, sekolah, usaha kecil, dan masyarakat. Sebagai upaya untuk meningkatkan profesionalisme pengelolaan dan peningkatan program kerja, CC FE UM mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan 3 Universitas pada (31/7-2/8) 2018 lalu. Ketiga kampus tersebut yakni Universitas Indonesia (UI), Universitas Negeri Medan (Unimed), dan Universitas Sumatera Utara (USU). Kegiatan FGD di UI (31/7) dilakukan dengan Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis (DIIB) di Gedung ILRC Kampus UI, Jl. Prof. Dr. Nugroho Notosusanto Kota Depok, Jawa Barat. Di kampus ini, Tim CC FE-UM yang terdiri dari Dr. H. Ludi Wishnu Wardana, Dr. Aniek Indrawati, M., Nurruddin Zanky, M.Pd., Yuli Agustina, MM., dan Rahmat Hidayat, M.Pd., yang diterima langsung oleh Nurul Safitri, S.Sos., M.A., selaku Kasubdit Inkubator Bisnis UI. DIIB UI ini berada di bawah naungan Wakil Rektor III (WR III) bidang Penelitian dan Inovasi. Kegiatan yang dilakukan di DIIB berawal dari proses penelitian yang dilakukan oleh Dosen dan mahasiswa. Hasil penelitian tersebut akan bermuara pada adanya ide kreatif, hak paten dan komersialisasi produk, serta proses inkubasi pada ide kreatif yang diseleksi. Selain dari dosen dan mahasiswa, fokus sasaran kegiatan DIIB ini juga pada alumni. “Data mulai tahun 2015 s/d 2018 DIIB UI memiliki 68 tenant. Tenant merupakan rekan kerja yang dibina oleh inkubator bisnis UI,” terang Nurul.
Kegiatan FGD di Unimed (1/8) dilakukan dengan Fakultas Ekonomi. Kedatangan TIM CC FE UM disambut baik oleh para pimpinan dan dosen di FE Unimed. Sebelum masuk ke ruang FGD Tim CC FE UM dipersilahkan untuk masuk ke ruang dekan. Prof. Dr. Indra Maipita, M.Si., Ph.D., selaku Dekan FE Unimed menyampaikan terima kasih atas kedatangan Tim dari Malang dan berharap adanya ilmu yang bisa saling ditukar dari kegiatan FGD ini. Disela-sela perbincangan, Indra menyampaikan, salah satu dari Tim CC FE UM diperkenankan menyampaikan kuliah tamu untuk para mahasiswa FE Unimed dan sebagian dosen kewirausahaan. Kegiatan FGD di FE Unimed dimulai dengan presentasi dari masing-masing universitas. Presentasi Tim CC FE UM diwakili oleh Nurruddin Zanky sedangkan presentasi dari Tim FE Unimed diwakili oleh Buchori salah satu dosen FE Unimed dan dilanjutkan dengan diskusi. FE Unimed memiliki unit kreatif yang disebut dengan Training Center Fakultas Ekonomi (TCFE). Meskipun unit ini belum sampai tahap inkubasi secara resmi dalam kegiatannya, namun TCFE Unimed memiliki beberapa binaan mahasiswa yang memiliki usaha. Dalam kegiatan ini FE Unimed sudah mempersiapkan acara field trip untuk tim CC FE UM yang terjadwal pada (2/8). Kegiatan ini, mengunjungi beberapa mahasiswa binaan yang sudah berhasil dalam berwirausaha. Lokasi binaan TCFE ini berada sekitar 1,5 jam perjalanan dari kampus Unimed tepatnya di Pasar Bengkel, Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai. Terdapat berbagai macam produk olahan makanan yang dikelola oleh mahasiswa. Beberapa produk tersebut dihasilkan oleh mahasiswa sendiri dan sebagian dari beberapa pihak yang menitipkan produknya di tempat tersebut. Meskipun begitu, semua produk yang dijual minimal sudah memiliki izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT) dan beberapa sudah bersertifikat halal.
Kegiatan FGD terakhir Tim CC FE UM dilakukan di Universitas Sumatera Utara (USU) pada (1/8). Kampus yang sangat terkenal di Propinsi Sumatera Utara ini, memiliki Inkubator Bisnis yang disebut dengan CIKAL. CIKAL, akronim dari “Ciptakan Industri UKM Kreatif Andalan”. Kehadiran CIKAL ini merupakan wujud kerjasama USU dengan Kantor Wilayah Departemen Koperasi dan Pembinaan Usaha Kecil (Kanwil Depkop dan PPK) Sumatera Utara. Secara organisasi keberadaan CIKAL ini berada di bawah manajemen Universitas Sumatera Utara, yang secara teknik, perpanjangan tangan dari Lembaga Pengabdian pada Masyarakat (LPPM).
Tim CC diterima secara resmi oleh Kepala dari CIKAL USU yaitu Ibu Lilis Sukesih yang sekaligus adalah dosen Kimia di USU. Lilis Sukesih adalah satu-satunya dosen USU yang terlibat dalam inkubator bisnis di USU. Seluruh pengelola CIKAL USU adalah staf khusus yang direkrut oleh USU untuk mengembangkan Inkubator Bisnis. CIKAL USU memiliki beberapa fokus pelayanan, diantaranya Rumah Kemasan yang fokus pada peningkatan kualitas kemasan UMK mitra (tenant). Pelatihan yang meliputi pelatihan kewirausahaan, business plan, start-up business dan lain sebagainya. Pendampingan dan Konsultasi diantaranya berupa Rencana bisnis, analisa SWOT bisnis, legalitas usaha dan sebagainya. Terakhir adalah Pemasaran. Beberapa pemasaran yang dilayani antara lain Pameran (Exhibition), Show Room Space, Pemarasan Online dan masih banyak lagi.
Di akhir kegiatan FGD tim CC diajak CIKAL untuk berkeliling ke kantor tenant yang berada di wilayah kampus USU. CIKAL USU menyediakan tempat berupa ruangan yang dapat ditempati oleh tenant atau mitra. Mitra-mitra tersebut selain dibebaskan dari biaya akomodasi juga mendapatkan pendampingan usaha dari CIKAL USU. Tenant-tenant dari CIKAL USU paling lama berada di USU maksimal 2 tahun. “Setiap satu tahun tenant CIKAL USU akan dilakukan evaluasi, jika dirasa masih perlu pendampingan maka dapat diperpanjang maksimal 1 tahun lagi” tegas Lilis.
Penulis
MNZ