Ramadan adalah momen yang cocok dan efektif untuk mendidik dan membentuk karakter anak-anak. Pendidikan usia dini sangat penting untuk bekal mereka di masa depan. Hal tersebut yang menggerakkan tim Kuliah Kerja Nyata Universitas Negeri Malang (KKN UM) Desa Karanganyar, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek menggelar Lomba Anak Islami. “Dengan mengusung tema “Bersinergi Mewujudkan Generasi Cerdas Berkarakter Islami”, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong semangat anak untuk menyalurkan bakat yang dimiliki,” terang Robet Kodam, Koordinator Desa KKN. Kegiatan yang bertempat di serambi Masjid Nurussalam ini, diikuti oleh 55 peserta pada Jumat (31/5).

Jenis lomba yang diselenggarakan yakni lomba kaligrafi, mengaji, dan azan. Diambil lima pemenang dari setiap cabang lomba untuk menempati juara 1, 2, 3, harapan 1, dan harapan 2. Antusias peserta terbukti dari banyaknya peserta dalam setiap cabang lomba. Bahkan, ada satu anak mengikuti lebih dari satu cabang lomba. “Alhamdulillah anak-anak sangat antusias, semoga kegiatan ini bermanfaat untuk mereka ke depannya,” harap Robet. Penyerahan hadiah dilaksanakan malam hari setelah salat Tarawih yang bertepatan dengan malam 27 Ramadan. Selain itu, Tim KKN UM bekerja sama dengan Desa Karanganyar juga melakukan bakti sosial berupa pemberian santunan kepada anak yatim. “Semoga sedikit bantuan ini bermanfaat untuk mereka dan dapat mempererat persaudaraan sesama muslim untuk saling membantu,” tutur Sukardi, perwakilan Desa Karanganyar.

Pewarta: Dessy Hera (Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang)